Bismillahirrahmaanirahiim Bismillahirrahmaanirrahiim
Pare sebagai kampung bahasa barangkali sudah bukan hal yang asing lagi. Walau memang mungkin bagi yang berada di luar wilayah Jawa Timur, pengetahuan-nya masih simpang siur. Mulanya memang Pare lebih dikenal sebagai kampung inggris. Tapi seiring berjalan-nya waktu, dengan banyak-nya pengkursusan-pengkursusan bahasa lain, seperti bahasa arab, prancis, mandarin, spanyol, dan lain-lain, maka Pare mulai lebih dikenal sebagai kampung bahasa.
Pare sebagai kampung bahasa barangkali sudah bukan hal yang asing lagi. Walau memang mungkin bagi yang berada di luar wilayah Jawa Timur, pengetahuan-nya masih simpang siur. Mulanya memang Pare lebih dikenal sebagai kampung inggris. Tapi seiring berjalan-nya waktu, dengan banyak-nya pengkursusan-pengkursusan bahasa lain, seperti bahasa arab, prancis, mandarin, spanyol, dan lain-lain, maka Pare mulai lebih dikenal sebagai kampung bahasa.
Dari
waktu ke waktu, Pare selalu ramai pendatang. Mereka datang dari berbagai lintas
wilayah di Indonesia. Terentah itu waktu liburan ataubukan,dari kalangan muda
juga kelangan tua.baik yang memang masih pelajar asli,atau yang sebenarnya
telah menjadi pekerja. Dan tentu tiap
mereka punya latar yang berbeda-beda.
Kali
ini, mari kita bahas cara atau tips agar kita bisa mendapatkan hasil maksimal
ketika belajar di Pare, khususnya di Al-Azhar . Karena sudah pasti kita tak
ingin rugi waktu dan juga membauang- buang uang. Jangan sampai kita datang dari
jauh ke Pare untuk belajar, tapi begitu kembali ke rumah, yang kita dapat
sekedar coratcoret di buku belaka. Kan kasian. Hmmm
Belajar
bahasa arab mungkin memang sulit. Tapi seperti bunyi ujaran sebuah kalimat,
“Tidak ada kata sulit bagi orang yang berusaha..”, juga pepatah arab, “Man
jadda wajada (barangsiapa yang bersungguh-sungguh, tentu akan memperoleh hasil.
Jadi dalam yang sebenarnya berhasil tidaknya, kembali pada diri setiap kita masing-masing.
Siapa
ingin mengunduh mutiara, musti harus menyelam. Demikian pula hal-nya belajar
bahasa arab. Perlu usaha yang total. Karena memang pada dasarnya bahasa arab
itu susah-susah mudah. Susah, tapi Allah
mudahkan bagi orang yang mau mempelajarinya. Allah berfirman,
“Dan sesungguhnya telah Kami mudahkan
Al-Quran untuk pelajaran, maka adakah orang yang mengambil pelajaran?” (Al-Qamar: 17)Maka sebenarnya bahasa arab lebih mudah untuk dipelajari ketimbang bahasa-bahasa lain yang tidak ada jaminan kemudahan dari Allah subhanahu wata`ala.
Berikut beberapa tips-tips secara umum agar kita mendapat hasil yang maksimal dari belajar di Pare, dan tidak menyesal sekembalinya di rumah..
1.
Perbaiki
dan Pertegas Niat dan Tujuan dari Rumah..
Menuntut ilmu adalah juga bagian dari ibadah.karena
itu niat-nya juga harus murni dalam rangka ibadah mematuhi perintah Allah dan
Rasul-nya. Jauhi niat agar dapat pujian
dan kedudukan, dianggap pintar, dan lain-lain.Dan niat inilah yang
terpenting,sebab niat yang buruk pada pada dasarnya telah membinasakan
sebagaimana sabda Rasulullah saw,
“Tidaklah
dua ekor serigala kelaparan di giring kepada satu domba lebih merusak daripada
kerakusan seseorang pada agama untuk tujuan kemuliaan dirinya (dimata manusia)” (HR. Tirmidzi).
2.
Semangat dan Istiqomah
Setelah niat-nya dari rumah sudah benar dan
bagus, langkah seterusnya adalah semangat menjalani dan mewujudkan niat dan
atau tujuan tadi.Semangat dan tekatnya harus bener-bener kuat agar tak mudah
terlemahkan Tapi, adakalanya semangat itu bisa kendur tersebab satu dan lain
hal. Karena itu, ada sebuah kalimat, “Belajar
atau bekerja hanya berlandaskan semangat belaka akan luntur tatkala
kesemangatan luluh. Jadi belajarlah dengan kesadaran, kesadaran akan pentingnya
serta hukum wajibnya memepelajari bahasa Arab. “
3. Banyak-Banyak Praktek
Berikutnya, yang juga tak kalah penting
adalah prakrek. Karena bahasa adalah kebiasaan. Semakin sering kita membiasakan
berbahasa arab, maka lidah kita akan makin akrab dengan bahasa arab. Dan
Alhamdulillah, Pembelajaran di Al-Azhar, praktek berbahasa arab dalam keseharian,
sangat ditekankan..idealnya, semakin sering praktek, tentu akan semakin mahir.
4. Berdo`a dan Bertawakkal Kepada
Allah
Sebagai
seorang hamba, hakikatnya tugas kita
hanyalah berusaha dan berikhtiar. Selebihnya Allah yang menentukan. Selalu
berprasangka baik kepada Allah, sungguh-sungguh dalam berdoa, dan lalu tawakkal
`alaLlah. Fa izda ‘azamta fatawakal ‘alallah…
Semoga bermanfaat….
Baca Juga : Belajar Bahasa Arab Bagi Pemula
No comments:
Post a Comment